Tuesday, November 4, 2014

TINGKAT MASYARAKAT MISKIN AKAN BERTAMBAH DI INDONESIA BERKOLERASI DENGAN MENINGKATNYA HARGA BBM DI INDONESIA


TINGKAT MASYARAKAT MISKIN AKAN BERTAMBAH DI INDONESIA
BERKOLERASI DENGAN MENINGKATNYA HARGA BBM DI INDONESIA


Pemerintah hampir dipastikan akan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sebelum Januari 2015. Agan dan sista pasti melihat pernyataan presiden saat di istana Merdeka perihal subsidi BBM dimana Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, Presiden Joko Widodo menganggap anggaran untuk subsidi energi, khususnya untuk subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) sudah terlalu mengkhawatirkan. Untuk itulah, pemerintah bakal mengurangi alokasi subsidi BBM tersebut dengan cara menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Nantinya, dana subsidi BBM akan dialihkan ke sektor-sektor yang lebih produktif seperti subsidi bagi para petani.

"Subsidi BBM nanti akan kita arahkan ke subsidi pupuk untuk petani. Subsidi benih untuk petani, kemudian pembangunan infastuktur diarahkan ke petani, karena target kita tiga tahun sudah swasembada," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (4/11/2014).

Lebih spesifik Jokowi menjelaskan, pembangunan infrastruktur yang berpihak ke petani itu diantaranya adalah pembangunan waduk-waduk dan bendungan, serta memperbaiki sara irigasi.Pembangunan tersebut harus dilakukan secara serentak, di mana ditargetkan pada dua tahun ke depan akan mampu membangun 12 bendungan dan 52 persen saluran irigasi yang rusak di Indonesia dapat diperbaiki.

"Kami harapkan seluruh gubernur bisa menyampaikan informasi kekuatan pertanian di wilayah masing-masing sehingga kita bisa kejar produktifitas pertanian wilayah masing-masing," tegasnya.

Satu hal yang menjadi catatan Jokowi, dalam pelaksanaan pembangunan tersebut pembagian kewenangan pembangunan harus diperhatikan, seperti berapa porsi yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten.

Seperti yang agan dan sista ketahui dimana kebijakan kenaikan harga BBM tersebut bolanya berada di pemerintah, namun patut kita lihat dari HARGA MINYAK DUNIA, saat ini berada di kisaran AS$80 per barel. Padahal, dalam APBNP 2014 dan APBN 2015, asumsi harga minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP) sebesar AS$105 per barel. Otomatis, saat ini harga minyak dunia mengalami penurunan atau berada dalam ambang batas maksimal penetapan harga minyak dunia yang ditentukan untuk menjadi patokan dalam menaikkan harga BBM di Indonesia.

Hal diatas di perkuat atas Pembacaan putusan atas judicial review Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 tentang Migas bisa jadi sidang yang paling banyak menyedot perhatian masyarakat. Apalagi, putusan dibacakan dua hari setelah terjadi kenaikan harga BBM Pertamax dan elpiji. Ruang siding MK penuh, meluber hingga ke tangga di bagian luar. Sementara di depan gedung ratusan hingga ribuan massa berdemo sehingga Jalan Medan Merdeka Barat ditutup kecuali untuk satu jalur. Jalur busway terpaksa dibuka untuk bus reguler.

Tetapi di dalam sidang, hakim telah membacakan sebuah  putusan mulus karena disetujui secara bulat kesembilan hakim konstitusi. Meski tidak mengabulkan seluruh permohonan APHI, PBHI, Yayasan 324, SNB dan Serikat Pekerja Karyawan Pertamina itu, MK telah mengembalikan konsep penanganan minyak dan gas bumi ke dalam kerangka pasal 33 UUD 1945. 

Selain merevisi sebagian isi pasal 12 ayat (3) dan pasal 22 ayat (1) UU Migas, MK juga mencabut kekuatan mengikat pasal 28 ayat (2) dan ayat (3). Masalahnya, pasal yang disebut terakhir adalah pasal penyerahan penentuan harga BBM kepada mekanisme pasar. 

MK berpendapat campur tangan' pemerintah dalam kebijakan penentuan harga haruslah menjadi kewenangan yang diutamakan untuk cabang produksi yang penting dan menguasai hajat hidup orang banyak'. Toh, Pemerintah masih dapat menentukan harga berdasarkan harga pasar.

Nah kalo begitu apabila kita melihat hasil keputusan atas Pembacaan putusan atas judicial review Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 tentang Migas oleh mahkamah kontitusi yang terpilih diatas dan harga pasar minyak mentah di dunia. Maka belum waktunyalah kenaikkan harga BBM dilakukan.

Kita sebagai masyarakat akhir pemakai barang produksi tersebut harus lihai dalam melihat dampak atas rencana kenaikkan harga BBM diatas terhadap inflasi dan juga tingkat taraf kemiskinan masyarakat kelak. Karena dengan semakin besar kenaikan, angka inflasi barang - barang pokok akan semakin meningkat dan level masyarakat yang jatuh ke level miskin juga akan semakin banyak berdasarkan tingkat penghasilan yang diperoleh masyarakat. Dimana mereka bisa memenuhi kebutuhan pokok mereka sebelum kenaikkan harga BBM maka setelah adanya kenaikkan harga BBM diatas akan mengurangi tingkat kemampuan masyarakat umum untuk dapat memenuhi kebutuhan pokok, tersier dan sekundernya tersebut sehingga bisa kita katakan akan terjadi peningkatan jumlah masyarakat miskin di Indonesia.

Hal  ini diperkuat oelh pernyatan manatan presiden kita BJ Habibie pada tahun 2012 lalu saat jaman pak SBY pemerintahan yang baru-baru ini digantikan oleh Pak Jokowi berikut pernyataan beliau : 

"Mengenai BBM saya cuma tahu kalau ada subsidi untuk yang miskin, tapi yang tidak miskin tidak dapat. Saya jamin yang pakai sepeda motor, kalau tidak dapat tunjangan lebih maka akan mengeluarkan anggaran lagi untuk beli BBM. Yang tadinya tidak miskin jadi miskin," ujar Habibie dalam jumpa pers usai mengisi seminar internasional di Pondok Pesantren Kempek, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (16/3/2012).  

Selain berdampak pada para pengendara sepeda motor, lanjutnya, kenaikan BBM juga akan berdampak pada turunnya daya beli masyarakat. Hal ini karena harga bahan kebutuhan pokok akan melonjak tinggi harganya.

"Kalau 10 persen BBM naik, bisa terjadi 10 persen naik harga barang konsumsi yang lain sembako," tuturnya.

Oleh karenanya, Habibie meminta masyarakat Indonesia untuk membeli produk buatan dalam negeri. Hal itu akan membantu untuk pendapatan karyawan itu sendiri. "Masyarakat memakai produk dalam negeri karena di dalamnya ada jam kerja untuk orang-orang itu (karyawan). Membantu mereka, kasihan mereka itu," katanya.

Selain pendapat mantan Presiden RI Bpk BJ Habibie tersebut saya perkuat dengan pernyatan dari Ketua Umum Apindo, Sofjan Wanandi, menjelaskan kenaikan harga BBM subsidi akan berdampak kepada harga barang-barang. Kenaikan harga barang tersebut sebagai langkah antisipasi pembengkakan biaya operasional. "Kalau harga BBM naik Rp 3.000, maka kenaikan harga mulai 5 persen," ujar Sofyan.

Menurutnya, transportasi merupakan sektor yang akan terkena dampak langsung dari penyesuaian harga BBM subsidi tersebut. "Kalau sektor industri belum tentu bisa langsung menaikkan harga barang, paling baru bisa tahun depan. Karena kami masih ada stok yang bisa didistribusikan," papar dia. Dalam konfirmasi yang dilakukan oleh liputan enam kepada beliau.

Nah kini agan dan sista harus siap-siap memambah budget untuk setiap kebutuhan keluarga sebesar 5 persen baik itu kebutuhan pokok,tersier ataupun sekunder agan dan sista. Akhir kata saya ucapakan permohonan maaf apabila ada yang tersinggung atas tulisan saya ini saya hanya bermaksud untuk membuka pemikiran masyarakat atas damapak kenaikkan harga BBM yang direncanakan pada bulan November ini atau akhir tahun 2014 ini. 


Berbagi itu lebih indah daripada menyimpan ilmu kita karena di akhir hidup kita kelak akan dipertanyakan dipergunakan untuk apakah ilmu kita tersebut di dunia ? persiapkanlah kehidupan akhiratmu sebaik-baikknya untuk menuju surganya ALLAH SWT.

Salam Ekonom Muda
  Arief Tri Setiaji.S.E
   05 Nopember 2014

Referensi :
http://www.hukumonline.com/berita/baca/hol11934/10-putusan-mahkamah-konstitusi-terpilih
http://news.liputan6.com/read/2128391/detik-detik-jelang-kenaikan-harga-bbm
Share:

0 komentar:

Total Pageviews

Yuk Mari kita Sharing ^_^

a href='http://fcgadgets.blogspot.com'>Blogger Gadgets
Powered by Blogger.

Salam Akuntan Muda

Berpikirlah secara Positif
Ubahlah Pemikiran - pemikiran negatif dalam Kehidupan Anda menjadi Pemikiran - Pemikiran yang selalu Positif dan Memiliki Arah dan Tujuan
Tersenyum & Tebarkan Kebahagian Kepada setiap Insan Manusia
Berbuatlah 3 Kebaikkan pada setiap Harinya
Karena Anda adalah AGENT of CHANGES

About Me

My photo
Jakarta Pusat, jakarta
Assalamu'alaikum wr..wb... Salam Persaudaraan Muslim dari saya,Sebuah Transformasi perlu dilakukan untuk menjadi seseorang yang lebih baik dan dapat bermanfaat untuk semua pihak dengan cinta dan kasih menebarkan manfaat ke seluruh umat, sekian perkenalan dari saya, untuk lebih lanjut saya menerima untuk berdiskusi dengan kalian sebagai sahabat dalam blog ini. Salam Hangat Dari Saya Arief Tri Setiaji ^_^

My Friend Blogger

Search This Blog

Kenangan Panitia IBF

Kenangan Panitia IBF

Website Forum,Karier , Ekonomi di Perbankan,Lembaga Pemerintahan,IT Corporation & Blogger

Translate